Di Persimpangan Pilihan Karir, Tasya Kamila Rindukan Sosok Panutan Ini
Tasya Kamila memang selalu dikenal sebagai sosok menggemaskan dengan pipi gembil dan rambut dikepang dua, dalam sebuah iklan pasta gigi dan video klip lagu anak-anak.
Namun Tasya yang sekarang sudah jauh berbeda, dan pastinya jauh lebih matang.
Baru saja lulus S2 dari sebuah universitas terkemuka di Amerika, apakah Tasya berencana kembali ke dunia hiburan yang telah membesarkannya?
“Kerjaan di dunia entertainmen adalah ibaratnya rumah, pasti selalu kembali, pasti diatur waktunya,” ucap Tasya sambil tersenyum.
“Tetapi aku mempelajari kebijakan publik. Jadi ingin terlibat di pemerintahan atau yang bersinggungan dengan kebijakan publik,” lanjutnya kemudian.
Keinginannya untuk mengaplikasikan ilmunya di pemerintahan RI tak lain berkat dorongan dari almarhum sang papa.
“Mungkin karena aku public figure, jadi dianggap punya platform untuk menyebarkan kebaikan, memotivasi orang lain. Dibanding kakak-kakak, aku yang lebih sering dititipkan untuk menyebar kebaikan,” papar Tasya.
Diketahui, sang papa, Gatot Permadi Joewono, menghembuskan nafas terakhirnya pada Jumat (24/3/2017). Tasya sendiri tak dapat mengantarkan almarhum ke peristirahatan terakhir karena tengah berada di Amerika.
“Papa orangnya tenang. Apa-apa dipikirin dulu dan logis. Yang dikangenin, terutama saat seperti aku sekarang, harus menentukan pilihan, adalah saran dan nasehat papa. Enak, kalo ada orang yang tulus yang bisa diajak diskusi,” kata Tasya.
